Small Can be Beautiful by Teresa Andreana Decinta Guritno

Karya poster ini berupaya memadukan kecantikan dengan kelestarian, dua hal yang tidak otomatis terkoneksi. Grafis cantik masa kini kerap identik dengan grafis resolusi ultra tinggi dan ‘mengkilap’ (barangkali seperti grafik hasil render AI), sementara grafis lestari identik dengan kesan ‘tanah’ dan ‘kumal’ bahan-bahan daur ulang. Menghindari dua klise tersebut, sumber rujukan kecantikan poster ini adalah bahasa visual tradisional Art Nouveau, namun dibentuk ulang dengan komponen digital kekinian yaitu grafik vektor yang efisien secara ukuran berkas. Untuk meminimalisasi tinta pada saat dicetak, grafik didominasi oleh outline halus dengan palet warna hanya dua: biru-hijau dan merah kecoklatan. Komposisi keseluruhan dan elemen-elemen penunjang yang geometrik ikut membangun kesan kekinian aset visual utama, yakni ilustrasi perempuan berpose gimnastik ritmik yang secara gaya diinspirasi Art Nouveau tradisional.