Dalam dunia desain grafis cetak, sebuah produksi final akan selalu melewati proses produksi yaitu salah satunya adalah mencetak hasil desain digital menjadi sebuah desain yang dapat dinikmati dan dimanfaatkan secara positif oleh konsumen. Di era digital saat ini, proses cetak kini sudah semakin canggih dan semakin instan dapat dilakukan. Namun cost teknologi digital saat ini masih dinilai masih cukup tinggi untuk proses produksinya bila kita ingin produksi secara massal dengan jumlah yang sangat banyak. Namun dapat diatasi dengan cetak offset yang sudah banyak dipasaran. Perkembangan cetak offset pun semakin hari semakin berkembang mengikuti permintaan pasar yang sangat banyak sehingga proses produksi juga harus harus mengikuti tuntutan konsumen.

Bila berbicara mengenai  proses cetak, proses ini bukan lah sebuah hal yang mudah melainkan suatu hal yang cukup rumit dan detail. Karena setiap kesalahan sekecil apapun bisa mempengaruhi hasil produksi itu sendiri. Cetak Offset adalah jenis cetak yang paling banyak digunakan untuk pekerjaan komersil seperti majalah, buku, brosur, dll. Prinsip Cetak offset adalah tolak menolak antara air dan tinta sehingga dapat terbentuk gambar pada permukaan bahan cetak dan memerlukan proses pengeringan setelah proses percetakan berlangsung.

Cetak Offset menggunakan bahan plat yang datar, sehingga antara posisi bagian gambar dan bagian bukan gambar sama tinggi. Bagian gambar pada pelat yang tidak dilapisi emulsi, ketika dicetak akan menarik tinta, dan bagian bukan gambar akan menolak tinta.

Offset digunakan untuk mencetak dalam skala/kuantitas besar. Di antara semua teknik percetakan, offset bisa dibilang merupakan yang paling ekonomis, berkualitas tinggi dan memiliki konsistensi yang baik untuk mencetak dalam skala besar.

Sebelum masuk ke proses produksi, kita harus mengetahui langkah langkah persiapannya terlebih dahulu. Proses persiapan cetak dibagi atas 3 bagian yaitu Prepress, Press dan Postpress.

  • Pra Cetak (Prepress)

Memindahkan data digital langsung ke sebuah plat cetak menggunakan mesin CtP (Computer to Plate)

  • Cetak (Press)

Merupakan sebuah proses reproduksi masal sebuah desain. Pada prinsip nya proses cetak merupakan tahapan pengalihan tinta dari acuan cetak ke bahan Cetak (kertas, Karton, kain dll)

  • Finishing (PostPress)

Proses finishing merupakan sebuah proses akhir untuk menyempurnakan hasil cetak sebuah produk.

Proses Finishing ini meliputi Cutting, sortir, penjilidan, spot UV varnishing, hot stamping, die cutting, embossing untuk menghasilkan efek2 khusus.

gambar: Hasil cetak offset