Citra Kemasan Karton Box dalam Brand Identity
“Products are made in the factory, but brands are created in the mind.”
(Walter Landor, pendiri multinasional perusahaan branding)
Dalam kaitannya dengan citra sebuah perusahaan, pembangunan brand tidak bisa ditawar. Brand adalah kepribadian identitas suatu produk, jasa atau perusahaan, biasanya brand mencakup nama, istilah, tanda, simbol, atau desain, atau kombinasi dari perusahaan tersebut. Dengan demikian, wajar jika sebuah perusahaan memiliki strategi sendiri dalam menanamkan citra perusahaan dalam benak konsumen.
Pihak manajemen perusahaan, biasanya membangun brand mereka dengan hati-hati. Mereka berusaha untuk membuat produk atau jasa yang relevan dengan konsumen. Brand harus terlihat sebagai sesuatu yang lebih dari sekedar harga barang, yakni perbedaan antara biaya aktual produk dan harga jual nya, namun brand harus dapat mewakili jumlah dari semua kualitas yang berharga dari sebuah produk kepada (paling tidak) benak konsumen.
Sebuah brand yang dikenal luas di pasar mengakuisisi pengenalan kualitas produk. Ketika membangun pengenalan brand sampai titik di mana merek menikmati massa kritis sentimen positif di pasar, tahapan ini dinamakan tahap waralaba brand. Pada tahap inlah pengakuan brand yang paling penting. Brand dapat dikatakan berhasil ketika konsumen dapat menyatakan suatu brand tanpa eksplisit terkena nama perusahaan, melainkan melalui penanda visual seperti logo, slogan, dan warna.
“Within every brand is a product, but not every product is a brand.”
(David Ogilvy, pendiri multinasional perusahaan advertising)
Branding adalah identitas perusahaan di pasar, dan awal sebuah citra perusahaan adalah semua tentang penampilan kemasannya. Apakah kemasan tersebut sudah berbicara mengenai citra perusahaan di pasar dan benak konsumen?
Sangat penting untuk menyadari bahwa visualisasi kemasan berpengaruh baik negatif maupun positif pada tindakan konsumen. Sebuah kesan visual yang negatif dapat merubah pikiran konsumen dalam membeli produk, hanya sebagai pendekatan kaidah visual yang positif yang dapat mempengaruhi konsumen untuk membeli. Dibutuhkan sejumlah relatif besar dalam waktu, tenaga, dan uang untuk membuat kemasan sebuah perusahaan didesain dengan tepat.
Tampilan desain pada kemasan karton box akan dapat membantu untuk membangun identitas brand perusahaan, memperkuat citra perusahaan. Sebuah karton box adalah kemasan yang sangat esensial dalam pembangunan identitas. Dengan kemasan karton box, visualisasi yang terkandung didalamnya harus memiliki keunikan tersendiri. Hal ini disebabkan karena visualisasi kemasan karton box tidak hanya mengandung esensi estetik (indah), namun juga harus informatif, mudah dikenali secara cepat, serta memiliki sistem visual yang disesuaikan dengan sistem produksi.
Seperti halnya dengan penyederhanaan warna dan visual fotografi. Sebuah desain kemasan yang tepat guna adalah desain yang mempertimbangkan semua faktor itu. Selain estetik, strategi juga perlu membuat hirarki antara besar-kecil brand, ikon, dan informasi teks, berikut strategi efisiensi untuk mensiasati cost produksi yang berlebihan.
Comments :